Creasoftency… Buat kalian yang nggak sekolah di SMA Negeri 14 pasti nggak akan pernah tau apa itu Creasoftency. Oke, akan gue jelasin. Creasoftency itu nama kelas gue. Gue juga kurang tau apa tepatnya kepanjangan dari Creasoftency itu, tapi yang jelas kami adalah sekelompok anak-anak luar biasa yang disatukan dalam kelas XC. Creasoftency bisa disingkat juga menjadi COT, kayak yang tertera di jaket kelas kita :D
Posisi kelas kita tuh sangat ‘strategis’, ada di pojokan di lantai 3. Sebenernya agak sedih juga yaa, kok kesannya tersembunyi banget gitu -_-. Tapi, menurut gue, posisi kelas yang terletak di ‘pedalaman’ kayak gitu malah bisa nyembunyiin berisiknya kelas gue yang errr…… Anggota Creasoftency biasa dipanggil dengan sebutan COTERS. Dan pernah terdengar celetukan yang bilang kalo kami, para COTERS, bisa disebut dengan nama BACOTERS, alias Barisan Anak COTERS. Kok kedengerannya kelas gue bacot banget yak? Hahaha, hal itu emang udah nggak bisa disangkal lagi sih. Tetapi, kelas gue bukan kelas yang menganut asas “Tong kosong nyaring bunyinya” kok. Creasoftency termasuk kelas yang berprestasi loh *dagu diangkat, dada ditepuk*.
Gue sangat amat bersyukur bisa dapet kelas kayak Creasoftency. Rasanya kayak pengalaman sekali seumur hidup. Agak berlebihan memang, tapi itu faktanya! Dengan semua kelebihan dan kekurangannya, hal-hal yang gue alamin bareng Creasoftency termasuk the best ones in my life. Dengan 40 COTERS yang punya karakter uniknya masing-masing… mungkin itu yang bikin gue enggak pernah bosen kalo lagi di kelas. Di Creasoftency itu ada Ika, chairmate gue yang luar biasa kocak, yang selalu nemenin gue kalo gue di UKS, terus ada Lady, yang pinter dan rada ambisius, yang bisa macu semangat belajar gue juga, ada Alysa yang baik, lucu, dan dikenal dengan trademark-nya yakni, risol! Ehm, siapa lagi yak? Oh iya, ada Gitta juga, yang rambutnya rada lucu kayak salah satu personil The Changcuters dan pasrahnya ampun-ampunan, chairmate-nya Gitta yaitu Fika, yang kalo udah ketawa… wow :o, Silmy, sang ketua kelas yang sabar dan bertanggung jawab banget atas Creasoftency, Binarri yang pinter banget kimia dan suka lemes dan minta pulang kalo diajak jalan, Daniel yang suka sok stay cool, Fadly yang aneh bin ajaib dengan celetukannya yang mengundang tawa banget, Fida yang ngefans sama t.A.T.u, Gomgom yang gue anggap sebagai pemilik pulsa terbanyak di Creasoftency, Kobam yang suaranya kenceng banget kayak toa, dan masih ada juga Uci, Marcha, Ninda, Nida, Dina, Himma, Intan, Anjas, Nurul, Callista, Fino, Davi, Nadia, Cesia, Arga, Ali, Iqbal, Riddy, Fida, Renie, Fitri, Etta, Eki, Alam, Augis, Balqies, Alados, dan Ahong yang punya sifat dan kebiasaan yang enggak kalah unik.
Ngomongin masalah prestasi yang tadi gue sebutin di awal, Creasoftency bukan kelas yang seret akan prestasi! Liat aja, waktu MOPDB aja kita berhasil juara 2 APSI dengan Eki yang didaulat jadi jin botol sama Fino yang didorong untuk jadi Justin Bieber wannabe. Terus di Paradigma, kita berhasil dapetin juara 3 Drama.
Enggak bisa disangkal lagi, emang banyak banget kenangan indah yang gue alamin bareng Creasoftency. Indah… bukan berarti sempurna. Kelas gue juga punya kekurangan kok. Tapi yaa, seperti yang orang bijak bilang, apa esensi dari indah itu sendiri kalo kita belum pernah tau apa yang buruk? Lagian, kayak yang pernah ditulis di salah satu novel yang gue baca, enggak ada persahabatan yang sempurna. Yang ada cuma orang-orang yang berusaha keras mempertahankannya. And yes, the COTERS have done it! Ada satu titik dimana gue merasa sebel sama kelas gue sendiri karena gue baru ngeh ada ‘kelas’ di dalam kelas. Tapi gue sadar, kalo kita enggak bisa maksain perasaan sendiri. Kita cocoknya sama siapa kan emang urusan masing-masing. Yang bisa gue syukuri adalah ketika ‘kelas-kelas’ itu enggak bikin tembok pembatas, alias enggak peduli atau nutup diri untuk yang lain. Dan gue juga baru inget, pas gue SMP kelas 9, di kelas gue juga ada ‘kelas’ kok. Tapi, kita bener-bener ngerasain rasanya kehilangan waktu acara perpisahan. Dan tepatnya, itu yang gue rasain sekarang saat gue mencapai fase dimana gue hampir mengakhiri tulisan gue ini *sigh*
Menurut gue pribadi, Creasoftency itu kayak tempat berlabuh yang paling luar biasa sebelum gue berlayar menuju tahap kehidupan gue yang selanjutnya. Kenapa gue bisa bilang luar biasa? Karena kelas ini bener-bener ngajarin gue banyak hal yang berguna. Gue belajar kalo di dunia ini enggak ada yang sempurna. Tapi, mana ada sih hal indah di dunia ini yang sempurna? Klise banget, tapi nancep, Bung! Terus gue juga belajar untuk berlapang dada nerima kelebihan dan kekurangan setiap orang. Kelebihan orang lain itu bukan buat diiri-hatikan, tapi dipakai untuk macu semangat buat ngelakuin yang lebih baik lagi. Dan kekurangan orang itu juga bukan untuk dicela, tapi sebagai dasar kita untuk bersyukur dan saling membangun.
Dan….. enggak kerasa sebentar lagi kenaikan kelas. Angkatan 44 bakal ngalamin yang namanya penjurusan, termasuk Creasoftency. Dan itu berarti, PISAH sama Creasoftency. Hei, jangan sedih! Kita kan masih satu sekolah gitu, jadi enggak usah khawatir. Because COTERS will always be COTERS!!! Enggak usah takut juga kita bakal ngerasa jauh satu sama yang lain. Kita kan udah ngerasain asam basa dunia remaja di kelas X bareng-bareng. Gue yakin dan percaya, kita cukup kuat untuk pertahanin kebersamaan kita. Dan pada akhirnya, jangan nyesel karena ada pertemuan dan jangan sedih karena sebentar lagi kita akan ngadepin yang namanya perpisahan. Bersyukur aja untuk apa yang udah terjadi di antara pertemuan dan perpisahan itu, karena itu nanti yang akan kita kenang sepanjang hidup kita, bahwa kita pernah jadi satu, bahwa kita pernah saling menguatkan di dalam Creasoftency. Friends may come and go, but best friends always stay dan memories remain. Semangat yaa COTERS buat penjurusan. Kalo api semangatnya udah mau padam, minta bensin persahabatan dari COTERS lainnya. Dijamin semangat kalian akan membara, bahkan meledak seketika! Love you all, COTERS <3
“…Keep smiling, keep shining. Knowing you can always count on me for sure. That’s what friends are for. For good times and bad times, I’ll be on your side forever more. That’s what friends are for…” – That’s What Friends Are For (Dionne Warwick and Friends)
